Thursday, November 13, 2014

The Lost Symbol : Sebenarnya ada didepan mata kita..


The Lost symbol. Ini adalah postingan yang tertunda sekian lamanya :-D. Tahun lalu gw menamatkan membaca ini buku. Seperti novel-novel Dan Brown yang sebelumnya, penuh denagn misteri dan sejarah. Tapi, ada yang berbeda dengan novel yang satu ini. Pesan yang disampaikan novel ini sangat kuat.

Bagi yang sudah membaca The Lost Symbol pasti tau cerita sang symbolog Robert Langdon berjuang untuk mencari symbol yang hilang dari rahasia kuno kelompok freemasonary. Coba kalian lihat kembali bagian-bagian akhir novel ini. Disitu Peter Solomon menjelaskan bahwa symbol yang hilang itu sebenarnya adalah sebuah kata. Dan pada zaman dahulu kata tersebut mewakili banyak kata yang tersusun. Ya, banyak sekali kata. Kata-kata tersebut sebenarnya ada didalam kehidupan manusia, terpampang jelas didepan mata manusia. Tetapi manusia tidak menyadarinya. Kata-kata yang hilang tersebut, yang merupakan kebijakan orang-orang kuno tak lain adalah Al-Kitab. Baik itu Al-Qur'an, Injil, Taurat, Zabur, maupun alkitab agama lainnya.

Ya, Al-kitab selalu ada pada kehidupan manusia, didepan mata manusia. Tetapi banyak manusia yang melupakannya. Banyak manusia yang sudah tidak berpegang lagi kepada Al-Kitab. Manusia lebih banyak menjadi budak hawa nafsunya. 

Selain itu ilmu Noetic, adalah satu cabang ilmu pengetahuan baru yang meneliti hal-hal yang berbau metafisik. Mereka menemukan bahwa roh manusia itu benar-benar ada bahkan mempunysi massa atau bobot. Hal ini semakin membenarkan apa yang ditulis di Al-kitab.

Kesimpulannya, gw rasa Dan Brown ini ingin menunjukan kalau Al-kitab itu benar dan bahwa tuhan itu ada. FYI aja di barat sana masih banyak orang yang meragukan keberadaan tuhan. Mungkin Dan Brown ingin menunjukkan bahwa mereka salah.

No comments:

Post a Comment