Pemimpin...ya..seorang manusia yang didaulat untuk memimpin manusia lainnya. Untuk menjadikan manusia-manusia tersebut bekerja dalam sebuah tin yang solid. Namun apa jadinya jika pemimpin hanya mengejar ambisinya sendiri tanpa memperdulikan manusia-manusia yang di pimpinnya? Pasti jawabannya adalah kehancuran. Ya seperti banyak yang terjadi sekarang ini. Seorang manager hanya mengejar jabatan dan harta semata apa jadinya divisi yang di pimpinnya. Seorang supervisor lapangan hanya mementingkan bonus yang akan ia terima tak peduli dengan apapun caranya. Lambat-laun perusahaan tersebut akan collapse. Trust me. Tinggal menunggu waktu aja. Dimana semua orang sudah muak dengan ketidak adilan, kebohongan, penindasan..ya tinggal tunggu saja tanggal mainnya. Semakin manusia ditekan semakin berontak pula ia. Tapi yang lenih bahaya mereka di tekan, di tindas, di bohongi, tapi mereka tidak sadar akan itu semua.
Orng yang tidak sadar dia telah melakukan kesalahan dan malah menganggap tindakaanya benar itu lebih bahaya dari penjahat sekalipun. Seorang penjahat tahu tindakannya salah dan mungkin suatu saat nanti dia akan memikirkan kembali apa yang telah dilakukannya. Sedangkan orang yang munafik adalah seburuk-buruk manusia. Orang munafik perkataan, tindakan, dan hatinya tidak sinkron satu sama lain.
No comments:
Post a Comment